MWC NU Punggelan, Gelar Musyawarah Kerja di Gedung MWC NU Berjalan Dengan Lancar

masukkan script iklan disini

 

Banjarnegara, wartaindonesianews.co.id. -- Gerak Cepat MWC NU Punggelan Setelah dilantik langsung menggelar Musker untuk menjalankan program kerja untuk jangka pendek, menengah dan jangka panjang.

Musyawarah Kerja (Musker) pada hari Sabtu 06/2025, bertempat di Gedung MWC NU Punggelan, berjalan dengan lancar dan menghasilkan beberapa program kerja yang di sepakati oleh pengurus baik MWC dan semua Ranting.

Dalam acara Musker di hadiri oleh Kaurkesra Kecamatan Punggelan sebagai wakil Camat Punggelan yang tidak bisa hadir secara langsung karena ada tugas yang tidak bisa di wakilkan, hadir juga wakil ketua PC NU Banjarnegara bersama Sekertaris PC NU dan jajaran Rois Syuriah MWC NU Punggelan.

KH. Misbahul Munir Ketua MWC NU Punggelan menyampaikan dalam Musker menghasilkan beberapa program kerja baik yang jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang.

Juga program prioritas yaitu bidang perekonomian, ini harus di jalankan dengan sungguh-sungguh, dan sudah kami serahkan kepada Ketua Bidang Ekonomi, yang akan menjalankan.

Di bidang organisasi kami juga sudah mengamanahkan kepada Ketua Bidang Organisasi, dan aka kami tingkatkan pelatihan organisasi, agar bisa berjalan dengan baik," pungkasnya.

Nursoleh Ketua Bidang Ekonomi MWC NU Punggelan menjelaskan insyaallah akan menjalankan amanah yang diberikan kepada saya sebagai ketua bidang ekonomi.

Dan saya akan melangkah mencari jalan untuk memajukan NU di MWC Punggelan, dan saya sampaikan organisasi tidak akan jalan jika tidak mempunyai tiga pilar "Yaitu Ekonomi, Pendidikan dan Kesehatan" jika tiga pilar ini bisa berjalan saya optimis organisasi akan berkembang pesat.

Maka dari itu saya akan memperjuangkan samaximal mungkin agar supaya program yang bagus ini bisa berjalan, dan bisa berjalan dengan lancar program ini jika semua warga NU mendukung.

Karena jika ekonominya berjalan pendidikan dan kesehatan akan terpenuhi, karena tidak pusing untuk mencari ekonomi,"ucapnya.

Pewarta: Wawan Guritno