Wabup Wakhid Serap Aspirasi Warga dalam Roadshow di Kecamatan Purwanegara

masukkan script iklan disini

 

BANJARNEGARA, wartaindonesianws.co.id – Wakil Bupati Banjarnegara, H. Wakhid Jumali, Lc bersama jajaran Forkopimda dan perangkat daerah melakukan roadshow di Kecamatan Purwanegara pada Senin (28/7/2025). 

Kegiatan ini bertujuan mempererat hubungan antara pemerintah daerah dengan masyarakat, menyerap aspirasi, serta memantau pelaksanaan program pembangunan di desa. Hadir para kepala desa, sekdes, BPD, pengelola BUMDes, dan Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes MP) tersebut, Wabup menegaskan pentingnya peran pemangku kebijakan desa.

Camat Curhat

Dalam forum dialog, Camat Purwanegara Waris Puji Rahayu, menyampaikan sejumlah persoalan di wilayahnya. Antara lain, tiga poros jalan kabupaten yang rusak adalah jalan Pucung–Bedug, Petir–Krinjing, dan Merden–Lawang Awu yang membutuhkan perbaikan permanen. Perbaikan jalan tambang Lawang Awu yang semula dianggarkan pada 2025 tertunda karena refocusing anggaran.

“Alhamdulllah Petir-Krinjing dan ruas Pucungbedug sudah dianggarkan APBD perubahan, namun Merden-Lawang Awu kena refocusing. Padahal jalur ini sangat penting sebagai penghubung ke Kabupaten Kebumen, dan juga jalan matrial,” kata Camat Waris.

Selain itu, harga komoditas singkong anjlok hingga Rp. 500 per kilogram, jauh dari harga normal Rp. 2.000, sedangkan harga gabah Rp. 6.500 sudah tertampung di Bulog. 

“Kami sangat prihatin saat ini petani singkong sedang sedih karena harga singkong anjlok bebas hanya 500 rupiah,” beber Waris.

Waris juga melaporkan, dari 13 desa di Purwanegara, enam desa di selatan Kali Sapi masuk kategori miskin ekstrem, sementara tujuh desa di utara lebih makmur karena irigasi pertanian yang baik. 

Terkait pendidikan, ada tiga anak dari keluarga kurang mampu yang terdaftar di Sekolah Rakyat, yang menurut Camat benar-benar membutuhkan perhatian pemerintah.

Tanggapan Wabup

Menanggapi hal tersebut, Wabup meminta masyarakat bersabar karena keterbatasan anggaran. Ia juga memberikan apresiasi atas kerukunan masyarakat Purwanegara yang hidup harmonis dalam keberagaman.

“Kecamatan Purwanegara adalah wilayah yang heterogen, semua agama ada di sini. Tapi semua akur dan menjaga kebhinekaan. Saya bangga masyarakat tetap rukun dan saling menghormati,” katanya.

Wabu mengingatkan, para kepala desa dan perangkatnya adalah motor penggerak yang memimpin dan mengelola berbagai aspek kehidupan desa, mulai pemerintahan, pembangunan hingga pemberdayaan masyarakat. 

Untuk itu ia mendorong pengelola kebijakan desa untuk kreatif memanfaatkan potensi lokal. Pemanfaatan sumber daya yang ada diharapkan mampu meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

“IPM yang tinggi mencerminkan kualitas hidup yang baik dalam kesehatan, pendidikan, dan standar hidup. Desa dapat memanfaatkannya untuk merancang program pembangunan yang lebih efektif,” tambahnya.

Pada kesempatan tersebut, Wabup Wakhid didampingi Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, Drs Sila Satriana M.Si selaku moderator, Kepala Dispermades PPKB Hendro Cahyono, Serta Perwakilan dari sejumlah OPD terkait.

Roadshow diakhiri dengan sesi dialog interaktif antara pemerintah daerah, kepala desa, dan tokoh masyarakat untuk membahas solusi atas berbagai permasalahan pembangunan di wilayah Purwanegara.

Pewarta : Nur s