Touring Religi Satria Kencana Nusantara: Tapak Tilas Banten, Mengunjungi Jejak Para Sultan dan Ulama

masukkan script iklan disini

Foto : Bersma tokoh kesultanan kenari Efendi .

Bogor, wartaindonesianews.co.id. --Rombongan Satria Kencana Nusantara baru saja menyelesaikan perjalanan religi mereka ke Banten, mengunjungi beberapa situs sejarah dan tempat ziarah yang sangat penting bagi umat Islam di Indonesia.

Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi dan meningkatkan spiritualitas, sekaligus mengenang jasa-jasa para sultan dan ulama yang telah berperan besar dalam penyebaran Islam di Banten.

Pertama: Ziarah ke Makam Sultan Maulana Hasanuddin*

Rombongan memulai perjalanan mereka dengan ziarah ke makam Sultan Maulana Hasanuddin, pendiri Kesultanan Banten yang berkuasa pada tahun 1552-1570 M. Makam ini terletak di kompleks Masjid Agung Banten, sebuah masjid bersejarah yang dibangun pada masa Sultan Maulana Hasanuddin.¹ ².

Kedua: Ziarah ke Makam Sultan Maulana Yusuf rombongan mengunjungi makam Sultan Maulana Yusuf, sultan kedua Kesultanan Banten yang berkuasa pada tahun 1570-1580 M, yang terkenal di Banten.³

Ziarah ke Makam Sultan Syekh Abu Mufakir dan Patih Purba Negara* kesultanan kenari Rombongan kemudian mengunjungi makam Sultan Syekh Abu Mufakir dan Patih Purba Negara, dua tokoh penting dalam sejarah Kesultanan Banten.yang berada di wilayah kesultanan kenari yg saat ini di kelola dirawat oleh Abah Efendi selaku tokoh kesultanan kenari.

Silaturahmi dengan Kesultanan Banten ke-18*(RTB Bambang wisangeni sultan)

Pada hari terakhir, rombongan melakukan silaturahmi dengan Kesultanan Banten ke-18,(RTB Bambang wisangeni)mempererat hubungan dan meningkatkan kerjasama antara Satria Kencana Nusantara dan Kesultanan Banten.dengan pemberian cinderamata dari SKN Serta pemasangan pin kesultanan Banten oleh sultan bnten 18.RTB Bambang wisangeni soerjaatmadja kepd ketum SKN R Abd.Latif

Perjalanan religi ini diharapkan dapat meningkatkan spiritualitas dan kesadaran sejarah umat Islam di Indonesia, serta mempererat silaturahmi antara masyarakat dan para sultan serta ulama yang telah berperan besar dalam penyebaran Islam di Banten.