• Jelajahi

    Copyright © WARTA INDONESIA NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Menu Bawah

    Bupati Ponorogo Terjaring OTT KPK, Wabup Pastikan Roda Pemerintahan Optimal

    10 Nov 2025, 18:44 WIB Last Updated 2025-11-10T11:44:10Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

     



    PONOROGO, wartaindonesianews.co.id - Pasca terjadinya Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dan beberapa orang pada Jum'at (7/11/2025) lalu, Wakil Bupati Ponorogo, Hj. Lisdyarita langsung ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Bupati Ponorogo oleh Mendagri. 


    Dalam keterangan resminya, Wabup Ponorogo, Hj. Lisdyarita menyampaikan bahwa atas nama pribadi dan jajaran Pemerintah Kabupaten Ponorogo, kami menyampaikan keprihatinan yang mendalam atas situasi yang terjadi. 


    "Ini tentu merupakan cobaan bagi kita semua, khususnya bagi keluarga beliau, " ujar Hj. Lisdyarita, Senin (10/11/2025).


    Dia berharap kepada seluruh masyarakat untuk tetap menghormati proses hukum yang berjalan. "Kita adalah daerah yang taat hukum. Oleh karena itu, kita harus menghormati dan menyerahkan sepenuhnya penanganan proses hukum ini kepada pihak yang berwenang," pintanya. 


    Selanjutnya Bunda Rita, sapaan akrab Lisdyarita meminta mendoakan agar Sugiri Sancoko dan keluarga diberikan kekuatan dan masalah ini dapat terselesaikan dengan baik. 

    Sesuai dengan amanah dan mandat yang telah diberikan kepada Lisdyarita, dia ingin memastikan dan menjamin kepada seluruh masyarakat Ponorogo bahwa roda pemerintahan, agenda pembangunan, dan pelayanan publik akan tetap berjalan normal sebagaimana mestinya. 


    "​Saya telah menginstruksikan seluruh jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemkab Ponorogo untuk tetap bekerja profesional, fokus, dan tidak terganggu dengan dinamika yang ada. 


    Pelayanan di tingkat kabupaten, kecamatan, hingga desa/kelurahan harus tetap berjalan optimal. Kebutuhan dasar masyarakat adalah prioritas utama kita, " paparnya. 


    ​Selain itu, dia meminta semua pihak menjaga kondusivitas Bumi Reyog yang aman dan damai. "Saya memahami situasi ini mungkin menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat. 


    Namun, saya mengajak seluruh elemen masyarakat Ponorogo, para tokoh agama, tokoh masyarakat, akademisi, rekan-rekan media, dan seluruh warga untuk tetap tenang, menjaga kondusivitas daerah, dan tidak mudah terprovokasi oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan," pintanya. 


    ​Perempuan yang merupakan kader Partai Gerindra tersebut juga berharap seluruh masyarakat untuk terus semangat membangun Ponorogo. 


    "Kita tidak boleh berhenti disaat seperti ini, kita harus semakin solid, bersatu padu, dan tetap semangat dalam melanjutkan ikhtiar kita mewujudkan Ponorogo yang lebih maju dan hebat dan ​saya mohon doa dan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat agar dapat menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya demi kemajuan tanah kelahiran kita tercinta," tegasnya. 

    Pewarta: Muh Nurcholis

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini