• Jelajahi

    Copyright © WARTA INDONESIA NEWS
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Menu Bawah

    Indra Hari Purnama Bakar Semangat Literasi Ceria di SDN 2 Sokayasa, Bangkitkan Semangat Menulis dan Memcaca dengan Suasana Gembira

    7 Des 2025, 05:19 WIB Last Updated 2025-12-06T22:19:43Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

     


    Banjarnegara, wartaindonesianews.co.id — Semangat belajar siswa SD Negeri 2 Sokayasa tampak menyala pada Jumat, 5 Desember 2025. 


    Mereka mengikuti kegiatan Literasi Ceria bertema “Tulis Mimpimu, Wujudkan Cita-Citamu”, yang diikuti oleh siswa kelas 4, 5, dan 6. Dalam kegiatan ini, kehadiran Indra Hari Purnama, Founder Rumah Baca Purnama, menjadi daya tarik utama bagi para siswa.


    Indra tampil dengan gaya penyampaian materi yang energik, komunikatif, dan penuh kejutan. Sejak awal sesi, ia berhasil mencairkan suasana melalui permainan literasi sederhana yang mengundang tawa. 


    Ia mengajak siswa menebak cerita, menunjukkan benda-benda kejutan, hingga mengajak mereka membuat alur cerita penuh imajinasi. Anak-anak terlihat sangat menikmati suasana yang jarang mereka temui dalam pembelajaran formal sehari-hari.


    Lebih dari sekadar memberikan materi, Indra menyampaikan pesan penting mengenai keberanian untuk bermimpi. Ia menekankan bahwa setiap anak memiliki impian yang patut diperjuangkan, dan menuliskannya adalah langkah awal untuk mewujudkannya. 


    Dengan pendekatan yang ringan namun bermakna, Indra menginspirasi siswa untuk mengenali potensi diri serta menggambarkan masa depan yang ingin mereka capai.


    “Menulis bukan hanya sekedar tulisan di kertas, tetapi tentang keberanian untuk percaya pada diri sendiri,” ujar Indra dalam salah satu sesi motivasinya.

    Antusiasme siswa terlihat jelas ketika mereka berlomba-lomba mengangkat tangan untuk menjawab pertanyaan, menampilkan karya singkat, hingga berbagi cita-cita mereka di depan teman-teman. 


    Ada yang ingin menjadi dokter, guru, atlet, hingga penulis. Mereka menuangkan mimpi itu dalam tulisan kreatif yang kemudian dipajang sebagai hasil karya kegiatan.


    Isna, siswa kelas VI, menjadi salah satu peserta yang mendapatkan penilaian baik atas hasil tulisannya, bukan hanhya sekedar panjangnya tulisan saja, Isna juga mampu menuliskan secara runtut. 


    Isna mengaku senang dengan adanya kegiatan ini, "Senang bisa ada kegiatan literasi ceria, ternyata menulis itu mudah, semudah bercerita," ucap Isna.


    Kepala SD Negeri 2 Sokayasa, Yani Setyaningsih, menyampaikan kebanggaannya terhadap kegiatan ini serta memberikan apresiasi kepada narasumber dan para penggagas program.


    “Kami menyambut baik kegiatan literasi ceria ini. Kegiatan ini melengkapi kegiatan literasi yang sudah berjalan di sekolah kami. Kehadiran Pak Indra menambah semangat, menginspirasi dan membuat anak-anak lebih percaya diri untuk menulis. 


    Kami juga berterima kasih kepada mahasiswa KKN STIT Tunas Bangsa Banjarnegara yang telah menginisiasi kegiatan positif ini,” ujarnya.

    Kegiatan literasi ceria ini merupakan bagian dari program pengabdian mahasiswa KKN dari STIT Tunas Bangsa Banjarnegara. Program ini dirancang untuk memperkuat budaya literasi di sekolah dasar, khususnya di daerah yang membutuhkan pendampingan dan pengayaan kegiatan belajar.


    Para mahasiswa KKN tidak hanya menyiapkan kegiatan, tetapi juga berkolaborasi dengan guru dan pihak sekolah untuk menghadirkan suasana belajar yang inovatif serta menyenangkan. 


    Dengan menggandeng praktisi literasi seperti Indra Hari Purnama, kegiatan ini menjadi lebih hidup dan memberikan pengalaman berharga bagi siswa.


    Melalui kegiatan Literasi Ceria ini, diharapkan siswa SD Negeri 2 Sokayasa tidak hanya senang menulis dan membaca, tetapi juga tumbuh dengan keberanian untuk bermimpi besar. 


    Pendekatan yang menyenangkan terbukti mampu membuat anak lebih berani berbicara, aktif bertanya, dan bebas mengekspresikan ide mereka.


    Semangat yang ditunjukkan siswa menjadi bukti bahwa literasi akan berkembang dengan baik ketika disampaikan dengan cara yang tepat, ceria, dekat dengan dunia mereka, dan penuh inspirasi. 


    Kehadiran narasumber seperti Indra Hari Purnama turut memperkuat pemahaman bahwa literasi adalah jembatan menuju masa depan cerah bagi setiap anak.

    Pewarta: Wawan Guritno 

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini